Kesuksesan dimasa depan bukan hanya ditentukan oleh kepandaian dan kecerdasan tetapi lebih dari nilai kepemimpinan pribadi Anda dan pembetukan kebiasaan baik. Bentuk kepemimpinan pribadi Anda dengan menerapkan “culture” yang lebih baik dimulai dari perubahan paradigma dengan dimulai dari dalam diri sendiri.

Paradigma adalah cara seseorang mempersepsi , memahami, dan menafsirkan dunia sekelilingnya. Paradigma akan merefleksikan sikap dan perilaku kita terhadap sesuatu hal atau orang lain. Paradigma dapat diartikan dengan cara pandang seseorang terhadap suatu obyek, baik itu nyata ataupun tidak, dan sampai tahap melakukan penilaian apakah obyek itu positif atau negatif. Cara pandang ini dibangun atas dasar kemampuan berfikir, Suasana hati, sampai pada perwujudan perilaku. Pemahaman dan penafsiran suatu informasi yang tidak lengkap mengakibatkan persepsi kita terhadap sesuatu / orang lain menjadi tidak lengkap. Faktor eksternal yang memiliki intervensi dalam pembentukan cara pandang dipengaruhi beberapa faktor diantaranya tingkat pendidikan, budaya, tingkat ekonomi, dan lain-lain. Peristiwa yang kita alami dalam kehidupan mendorong adanya pergeseran cara pandang kita terhadap sesuatu / orang lain.

Kekuatan Paradigma

Alkisah seorang Jendral Jepang termasyur bernama Nobunaga memutuskan untuk menyerang musuh meskipun jumlah prajuritnya hanya sepersepeluh dari jumlah prajurit musuh yang akan dihadapinya. Ia memiliki kenyakinan akan mendapatkan kemenangan tapi para prajuritnya pesimis/sangsi. Para prajurit mengatakan ini hal yang mustahil “mana mungkin kita melawan musuh yang secara jumlah kita sudah tidak berimbang”. Dalam perjalanannya menuju mendan pertempuran, Jendral Nobunaga berhenti di sebuah kuil Shinto, Ia kemudian melakukan doa, setelah berdoa dalam kuil Sang Jendral berkata sekarang aku akan melempar mata uang jika nanti yang muncul gambar kepala maka kita akan menang jika angka kita akan kalah nasib akan terungkap sekarang.

Lalu ia melempar mata uang tersebut lalu kepala yang muncul lalu para prajurit begitu bersemangat untuk maju kemedan perang dan memenangkan dengan mudah. Hari berikutnya seorang Ajudan berkata kepada Sang Jendral Nobunaga tak seorangpun dapat mengubah yang sudah ditakdirkan, “ Memang Benar “ kata Sang Jendral Nobunaga sambil menunjuk mata uang rangkap yang keduasisinya bergambar kepala.

Kembangkan Berpikir Positif

Pernahkah kita terpikir mengapa pita film yang umum kita kenal untuk mencuci gambar-gambar yang kita inginkan dikenal dengan film negatif. Mungkin karena kita hanya melihat bayangan hitam gelap dan kelabu di sana. Namun, bila kita bersedia mencuci dan mencetaknya dengan baik, kita akan dapati nuansa indah penuh warna-warni sebagaimana yang kita harapkan. Demikian halnya dengan gambaran pikiran negatif; pikiran yang hanya merekam gambar kelam dari setiap kejadian. Kita takkan mendapati warna-warni kehidupan, karena cahaya ditangkap sebagai kegelapan. Untuk itulah, mengapa kita disarankan untuk selalu melihat segala sesuatunya dengan kacamata positif.
Tatapan yang memandang cahaya sebagai cahaya, kebaikan sebagai kebaikan, keindahan sebagai keindahan, kebahgiaan dipandang dengan kebahagiaan. Tanpa cahaya, kita tak dapat melihat apa-apa. Ibarat seorang tuna netra mendapat anugerah dapat melihat dunia. Semua yang tampak adalah indah terpantul oleh cahaya.

Berikut Beberapa Tips Membangun Berfikir Positif :

  • Cobalah untuk melihat masalah sebagai sesuatu yang baru yang memiliki suasana baru pandangan baru jangan menggampangkan masalah yang Anda hadapi
  • Nikmati dan syukuri apa yang telah Anda raih
  • Yakin bahwa Anda mampu melakukannya, Anda menjadi apa yang Anda pikirkan. Bila Anda percaya Anda bisa, Anda memperoleh “rewards” dari pikiran Anda
  • Jagalah kehidupan spiritual Anda, Akuilah bahwa hidup ini sebuah anugerah dari Tuhan Yang Maha Esa. Cari dan ikuti petunjuk-Nya sehingga Anda bisa menjalani hidup ini dengan baik dan terus maju.
  • Miliki pikiran terbuka untuk menerima saran dan ide Karena dengan begitu, boleh jadi ada hal-hal baru yang akan membuat segala sesuatu lebih baik.
  • Bersikap optimis dengan memulai dari suatu yang sederhana dengan melatih menanamkan pikiran yang postif dan menggunakan bahasa positif seperti “Masalah itu dapat terselesaikan,” dan ” mengapa kita tidak coba alternatif pilihan lain.
  • Kembangkan senyum dengan membiasakan bahasa tubuh yang positif tampil bersahabat, hangat dan memiliki empati yang tinggi
  • Sampaikan visi apa yang Anda miliki kepada lingkungan atau orang lain agar dapat dipahami oleh yang lain
  • Terus bangun kerangka berfikir positif Anda, kembangkan kerangka harapan pada masa yang akan datang.

Respon Yang Menentukan

Kita menerima 10 % belajar menimpa kita & kita tak dapat berbuat apa – apa tapi 90 % respon kita itu yang akan mengubah segalanya lebih baik. Keinginan untuk tertarik kemudian belajar memahami suatu hal merupakan suatu yang sangat kecil bila kita tidak menindak lanjuti pemahaman kita dengan keberanian melakukan suatu tindakan. Miliki Visi setelah Anda mengamati seluruh kecenderungan perubahan yang sedang terjadi diluar diri serta tinjau kembali visi yang pernah Anda canangkan. Tegaskan visi baru Anda, yaitu, di posisi mana Anda ingin berada dalam waktu satu, tiga, atau lima tahun mendatang.

Tumbuh dan kembangkan Visi hidup kita jauh kedepan jangan pernah takut untuk melihat kedepan tapi ingat Visi Anda harus selalu diiringi dengan “Action” mewujudkan Visi Anda. Buatlah perencanaan dengan peta dan rancangan strategi Anda dalam melakukan tindakan yang akan Anda lakukan. Tampilkan kelebihan – kelebihan diri baik itu secara kepribadian maupun keterampilan yang dapat Anda gunakan untuk mendukung Visi Anda. Inventarisir juga hambatan seperti seberapa besar minat, sikap Anda lalu sesuaikan dengan kenyataan situasi kondisi refleksikan diri Anda dengan kebutuhan dan peminat yang sama dengan Visi Anda saat ini dengan melihat peluang – peluang Anda untuk mengembangkan diri.

Ingat jika Anda hanya memiliki Visi tanpa adanya “Action” untuk mewujudkannya Anda saat ini sedang bermimpi, jika Anda tidak memiliki Visi namun hanya setiap hari, minggu , tahun kedepan melakukan “Action”saat ini Anda hanya sedang beraktifitas saja.

Setiap individu diciptakan untuk berkembang dan menentukan nasibnya sendiri. Pada prinsipnnya Kita semua memiliki kebebasan untuk menentukan kebebasan untuk menentukan pilihan. Karena kita adalah apa yang kita lakukan berulang – ulang karena itu keunggulan bukan suatu perbuatan melainkan sebuah kebiasaan ( Aristoteles ).

Anda boleh memilih pengembangan diri jauh kedepan atau terus menerus mengasihani diri dengan tidak pernah merasa baik, mengkritik, tidak melakukan apa - apa. Tidak ada kehidupan tanpa resiko setiap individu terus berkembang dan melalui banyak tahapan krisis. Krisis memberikan hikmah bagi kita untuk terus belajar, bersikap proaktif, bahkan bersiap untuk menghadapi krisis lain. Dengan cara inilah kita terus membangun dan berkembang. Itu berarti Anda harus terus-menerus membentuk karakter diri Anda agar menjadi benar-benar unggul. Hanya dengan keunggulan Anda akan meraih hasil yang positif.

* Pernyataan misi pribadi
* Jangan pernah berkompromi dengan kejujuran
* Dapatkan nasehat dari orang lain
* Selalu rencanakan hari esok
* Pertahankan sikap positif
* Pertahankan rasa humor
* Jadilah pekerja dan pribadi yang teratur
* Jangan takut untuk memulai
* Jangan takut berbuat salah
* Banyak mendengar sedikit berbicara

Ingatlah Anda melakukan yang terbaik bukan karena Anda perlu membuat orang lain terkesan Anda melakukan yang terbaik karena itu adalah salah satu cara untuk menikmati Apa yang akan atau sedang Anda lakukan.

Sumber : internet, Agung R. Harmoko

These icons link to social bookmarking sites where readers can share and discover new web pages.
  • Digg
  • Sphinn
  • del.icio.us
  • Facebook
  • Mixx
  • Google
  • Furl
  • Reddit
  • Spurl
  • StumbleUpon
  • Technorati