Chaerul baru enam bulan terakhir lulus dari Universitas. Setelah bersusah payah enam tahun menjalani kuliah di sebuah universitas swasta di Jakarta, ia akhirnya berhasil mendapatkan gelar sarjana teknik seperti yang didambakannya.

Masalahnya, setelah gelar di tangan, Chaerul tak juga kunjung mendapatkan pekerjaan. Dan yang lebih buruk lagi, Chaerul tak bisa membayangkan bekerja di mana. Meski ia tahu bidang studi yang digelutinya mengarahkannya pada bidang pekerjaan konstruksi, tapi ia sendiri tak yakin akan senang bekerja di bidang itu. Malah ia kini tengah sibuk menulis lamaran ke berbagai perusahaan yang sebagian besar tak berhubungan dengan bidang studi yang dipelajarinya.


Chaerul hanyalah satu di antara banyak sarjana baru di Indonesia yang bingung menentukan pilihan mengembangkan karir. Mungkin saja, sejak awal Chaerul atau banyak para alumnus perguruan tinggi lainnya tak pernah berpikir akan berkarir di bidang apa sebelum menentukan pilihan bidang studi yang akan ditekuni. Baru ketika akhirnya berhasil meraih gelar, mereka baru tersadar bahwa bidang itu bukanlah jalan yang akan mengantarnya pada karir yang mereka impikan.

Idealnya, sejak masih duduk di bangku kuliah, seseorang sudah memiliki bayangan karir yang akan ditekuni selepas kuliah. Untuk itu, mereka bisa memulainya dengan mengenali diri sendiri. Ini adalah langkah paling awal seseorang bertanggungjawab pada dirinya sendiri dan masa depannya. Karena itu, Anda perlu memperjelas dan memahami betul, akan kemana dan menjadi apa sesungguhnya Anda. Beberapa langkah berikut, mungkin bisa Anda ikuti untuk menguji kemana sebetulnya Anda akan menjalani karir.

  • Mengenali Kemampuan Pribadi (Self Assessment)
    Cobalah Anda paparkan siapa sesungguhnya Anda, kemampuan seperti apa yang Anda miliki dan bisa memotivasi Anda untuk menggunakannya. Selain itu, Anda juga perlu menanyakan pada diri sendiri, nilai apa yang terpenting bagi diri Anda dan hal-hal menarik apa yang sesungguhnya saat ini Anda rasakan tak terlalu perlu bagi Anda. Langkah ini sangat perlu Anda lakukan sebelum Anda mulai menawarkan diri Anda dan mengejar apa yang menjadi cita-cita Anda.
  • Menggali Informasi Karir dan Pendidikan
    Mungkin saja Anda memliki kepercayaan diri yang tinggi mengenai siapa Anda dan apa yang mungkin bisa Anda lakukan dengan segala kemampuan yang Anda miliki. Tapi untuk menguji apakah Anda benar-benar siap, tak ada salahnya bila Anda mencoba bertanya pada diri sendiri, “apa yang bisa Anda buat atau dapatkan dengan semua kemampuan dan kepercayaan diri yang Anda miliki itu?”Untuk menjawab itu, maka Anda perlu melakukan penelusuran terhadap semua informasi seputar karir, pasar tenaga kerja, jumlah tenaga kerja dan lulusan (sarjana) tertentu yang mungkin menjadi pesaing Anda dalam mencari pekerjaan, serta berbagai informasi atau tips yang mungkin bisa membantu Anda bila kebetulan Anda mendapat panggilan wawancara dari sebuah perusahaan tertentu.
  • Menetapkan Tujuan
    Anggap saja, Anda punya semua jawaban seperti yang disebut dalam langkah dua tadi atau Anda tahu apa yang harus Anda lakukan dengan segala kemampaun Anda, maka langklah berikut yang perlu Anda mengevaluasi itu dengan segala pengalaman yang Anda miliki. Artinya, Anda harus mengolah atau mengevaluasi semua data yang Anda miliki itu, lalu memilahnya berdasarkan pengalaman yang pernah Anda rasakan, lalu dari sana Anda baru bisa menentukan apa yang Anda inginkan dan apa yang tidak. Dari sanalah kemudian Anda mulai menetapkan karir seperti apa yang akan jadi pilihan Anda dalam membangun masa depan.
  • Tetapkan Strategi
    Anggap saja Anda sudah sampai pada pilihan karir yang benar-benar Anda inginkan, maka langkah berikutnya adalah bagaimana Anda bisa meraih karir itu. Apapaun pilihan karir Anda itu, jelas tak akan mudah meraihnya begitu saja dan karenanya Anda perlu merancang strategi untuk bisa mendapatkannya. Misalnya saja, Anda sudah menetapkan pilihan ingin menjadi seorang penulis naskah iklan (copywriter) maka Anda musti aktif mengasah kemampuan standar yang menurut Anda patut dimiliki seorang penulis naskah iklan. Kedua, tentu saja, memburu informasi peluang kerja di tempat seperti yang Anda inginkan itu.
  • Kembangkan Kemampuan Profesional
    Bila Anda sudah berhasil mendapatkan pekerjaan di tempat yang Anda inginkan, maka langkah berikutnya adalah jangan Anda pernah berhenti mengembangkan kemampuan profesional Anda. Setiap saat Anda perlu melakukan reevaluasi terhadap kemampuan dan keterampilan yang Anda miliki berkaitan dengan karir yang Anda jalani. Jadi tetaplah belajar dan mengasah kemampuan Anda.

Kelima langkah ini, sesungguhnya bisa menjadi Anda gunakan setiap saat. Bahkan setiap kali Anda berpikir dan menemui kejenuhan dalam karir Anda, tak ada salahnya Anda menelusuri kembali kelima langkah ini untuk menilai kembnali siapa diri Anda dan sudah tepatkah karir yang Anda jalani itu. (GCM/KT)
Sumber : GloriaNet


These icons link to social bookmarking sites where readers can share and discover new web pages.
  • Digg
  • Sphinn
  • del.icio.us
  • Facebook
  • Mixx
  • Google
  • Furl
  • Reddit
  • Spurl
  • StumbleUpon
  • Technorati